Di 2007-2008 saya memulai menulis lewat milis-milist, saat itu apa pun saya tulis mulai dari puisi, cerpen, pengalaman hidup,masalah sosial, dll, dengan menulis saya merasakan banyak pengalaman yang saya terima, mulai dari Diundang dalam acara inspirasi dari bapak Hindrangnata Nikolay pakar NLP, diundang sharing di Radio bersama Ibu Itje Guntur dan Bapak eryawan, memdapat kolom khusus di wikimu dari bapak eryawan, bertemu dengan sahabat-sahabat baru, hingga mengenal beberapa teman dari luar negeri yang ingin mendonasikan kepada anak-anak jalanan, dapat undangan mengisi ceramah di masjid di senayan ketika saya menulis tentang wanita berpakaian tetapi telanjang, Berkelanan dengan bapak Jonru Ginting, Bapak Mohammad Yunus, Eko Jalu Santoso, Agus Syafeii dan beberapa rekan motivator yang sangat luar biasa dan banyak hal lain nya yang di dapat dalam menulis.
Seperti hal yang wajar dan lumrah di satu sisi menulis memberi banyak manfaat, tetapi ada pula beberapa sahabat yang berpenilaian negatif terhadap kita, tetapi saya tidak mengambil pusing tentang hal itu, karena tujuan saya menulis hanya sebagai berbagi pengalaman, memberi beberapa opini, saya berfikir kalau tidak suka atau mengganggu ya sudah tidak usah dibaca saja tulisan saya, karena di dalam tulisan saya, saya tidak akan pernah menyerang orang, atau beropini negatif. karena keinginan saya untuk berbagi hal positif dan memberi motivasi kepada sahabat yang membutuhkan, karena tulisan saya hanya tulisan sederhana tidak lah sehebat karya penulis-penulis handal.
Meskipun kita mencoba keras, tapi tetap saja tidak akan bisa. Karena pada hakikatnya ada saja orang yang tidak suka dengan tingkah laku kita. Tidak peduli apapun yang kita lakukan, takkan pernah membuatnya tersenyum. Maka, berhentilah mencoba membuat semua orang yang itu bahagia, ingat dunia hanya akan selalu diisi hal positif dan negatif, dan yang harus kita lakukan jika mendapat hal negatif harus lah di netralisir dengan fikiran positif kita agar tidak tertular tentang hal negatif tersebut, yang bisa kita lakukan hanyalah terus berfikir positif.
Setelah lama fakum dalam menulis, mba Maria Eugeny ardiwinata selalu memotivasi saya untuk kembali menulis, memang memulai sesuatu yang sudah lama terhenti itu berat, tetapi dalam beberapa hal sahabat saya itu selalu mendorong saya untuk terus menulis, makasih ya mba maria. mengutip perkataan seorang dosen kuliah, manusia ada saat berfirikir, maka dalam menulis kita dilatih untuk berfikir dan seperti yang kita ketahui sejarah dimulai pada saat manusia mengenal tulisan, maka bagi kawan-kawan yang ingin menulis segera lakukan, mulailah dengan menulis hal kecil, karena sebuah langkah besar selalu di awali dengan sebuah langkah awal. terkadang kegagalan dalam menulis karena kita malas mencoba dan kita terlalu memberi batasan-batas terhadap apa yang akan kita tulis.
Kepada sahabat yang fasih dalam menulis status di facebook, Path, Twitter, itu adalah sebuah tulisan juga, mengapa tidak di kembangkan maka anda akan mendapat banyak pengalaman. Menulislah bukan karena kita sudah lebih banyak ilmu dari orang lain, tetapi menulis merupakan upaya untuk mengingat ilmu atau pengalaman yang telah kita peroleh. Mencatatnya agar dapat kita baca kembali ketika ingatan kita mulai memudar. Menulis bukan terbatas mengungkapkan isi kepala, namun menguraikan isi hati. Harapan saya ketika menulis adalah semoga tulisan saya menjadi jejak yang bermanfaat bagi orang lain, menjadi media yang ikut berkontribusi untuk perubahan yang lebih baik. MEnulis juga mengajarkan kita tawadhu dan menghargai hasil karya orang lain, serta dalam islam dikatakan 3 amal yang tidak akan putus salah satunya adalah ilmu bermanfaat, Dan semoga apa yang saya tulis bermanfaat, dan menjadi ladang pahala saya ketika mungkin saya sudah meninggal. Menjadi sebuah amal jariiyah yang pahalanya terus mengalir. Aamiin Yaa Robbal ‘Alamin.
Seperti hal yang wajar dan lumrah di satu sisi menulis memberi banyak manfaat, tetapi ada pula beberapa sahabat yang berpenilaian negatif terhadap kita, tetapi saya tidak mengambil pusing tentang hal itu, karena tujuan saya menulis hanya sebagai berbagi pengalaman, memberi beberapa opini, saya berfikir kalau tidak suka atau mengganggu ya sudah tidak usah dibaca saja tulisan saya, karena di dalam tulisan saya, saya tidak akan pernah menyerang orang, atau beropini negatif. karena keinginan saya untuk berbagi hal positif dan memberi motivasi kepada sahabat yang membutuhkan, karena tulisan saya hanya tulisan sederhana tidak lah sehebat karya penulis-penulis handal.
Meskipun kita mencoba keras, tapi tetap saja tidak akan bisa. Karena pada hakikatnya ada saja orang yang tidak suka dengan tingkah laku kita. Tidak peduli apapun yang kita lakukan, takkan pernah membuatnya tersenyum. Maka, berhentilah mencoba membuat semua orang yang itu bahagia, ingat dunia hanya akan selalu diisi hal positif dan negatif, dan yang harus kita lakukan jika mendapat hal negatif harus lah di netralisir dengan fikiran positif kita agar tidak tertular tentang hal negatif tersebut, yang bisa kita lakukan hanyalah terus berfikir positif.
Setelah lama fakum dalam menulis, mba Maria Eugeny ardiwinata selalu memotivasi saya untuk kembali menulis, memang memulai sesuatu yang sudah lama terhenti itu berat, tetapi dalam beberapa hal sahabat saya itu selalu mendorong saya untuk terus menulis, makasih ya mba maria. mengutip perkataan seorang dosen kuliah, manusia ada saat berfirikir, maka dalam menulis kita dilatih untuk berfikir dan seperti yang kita ketahui sejarah dimulai pada saat manusia mengenal tulisan, maka bagi kawan-kawan yang ingin menulis segera lakukan, mulailah dengan menulis hal kecil, karena sebuah langkah besar selalu di awali dengan sebuah langkah awal. terkadang kegagalan dalam menulis karena kita malas mencoba dan kita terlalu memberi batasan-batas terhadap apa yang akan kita tulis.
Kepada sahabat yang fasih dalam menulis status di facebook, Path, Twitter, itu adalah sebuah tulisan juga, mengapa tidak di kembangkan maka anda akan mendapat banyak pengalaman. Menulislah bukan karena kita sudah lebih banyak ilmu dari orang lain, tetapi menulis merupakan upaya untuk mengingat ilmu atau pengalaman yang telah kita peroleh. Mencatatnya agar dapat kita baca kembali ketika ingatan kita mulai memudar. Menulis bukan terbatas mengungkapkan isi kepala, namun menguraikan isi hati. Harapan saya ketika menulis adalah semoga tulisan saya menjadi jejak yang bermanfaat bagi orang lain, menjadi media yang ikut berkontribusi untuk perubahan yang lebih baik. MEnulis juga mengajarkan kita tawadhu dan menghargai hasil karya orang lain, serta dalam islam dikatakan 3 amal yang tidak akan putus salah satunya adalah ilmu bermanfaat, Dan semoga apa yang saya tulis bermanfaat, dan menjadi ladang pahala saya ketika mungkin saya sudah meninggal. Menjadi sebuah amal jariiyah yang pahalanya terus mengalir. Aamiin Yaa Robbal ‘Alamin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar